Senin, 20 Desember 2010

Penyebab Munculnya Rendah Diri

Penyebab perasaan rendah diri sangatlah beraneka ragam. Bisa jadi berasal dari masa kanak-kanak yang kurang menyenangkan, dari pengalaman pahit yang diperoleh dalam pergaulan, dapat juga berasal dari sikap orang tua yang kurang bijaksana dalam mendidik, atau mungkin juga karena keadaan tubuh atau fisiknya yang tidak / kurang sempurna misalnya : terlalu pendek, terlalu gemuk dan sebagainya.
Perasaan rendah diri ini dapat diatasi, asal mau berusaha. Untuk itu resep yang paling mujarab adalah melenyapkannya dan dengan keyakinan penuh membangun kepercayaan diri. Tanpa kemauan yang kuat untuk mencobanya maka rendah diri akan selalu menghantuimu.
Untuk membangun dan membina perasaan percaya dan keyakinan terhadap diri sendiri, dapatlah dicoba dengan menyarankan pada diri sendiri bahwa kita yaki dan percaya kepada sendiri, dan ini dapat diperoleh dengan menyerahkan keyakinan seyakin-yakinnya kepada hati kita Yakinlah terus bahwa kita mempercayai diri sendiri, karena setiap orang memiliki ciri dan kemampuan pribadi.
Keyakinan ini harus selalu ditumbuhkan terus menerus membangun kepercayaan pada diri sendiri, terutama mengedepankan kekuatan berpikir positif. Jika sebelum melakukan suatu tindakan atau pekerjaan sudah membayangkan bahwa mungkin saya akan gagal, maka kemungkinan akan gagal sungguh-sungguh diambang pintu. Akan tetapi sebaliknya jika memiliki keyakinan bahwa akan berhasil dan hasrus berhasil, maka kemungkinan berhasil lebih besar. Tentu saja keyakinan ini harus disertai dengan usaha. Karena keyakinan tanpa usaha adalah percuma, sebaliknya usaha sekuat tenaga tanpa keyakinan adalah sia-sia.
Seandainya kalian merasa gagal dan hilang rasa kepercayaan pada kemampuan diri untuk mencapai apa yang dicita-citakan, maka renungkanlan dan tulis pada sehelai kertas dan susun suatu daftar. Bukan daftar faktor-faktor yang merugikan kita, melainkan faktor-faktor ang menguntungkan. Kemudian yakini bahwa nilai-nilai tersebut dapat membantu kembali rasa percaya diri.
Perasaan-perasaan kepercayaan tergantung pada macam pikiran yang biasanya memenuhi batin kita. Kalau kita mengingat-ingat kegagalan, maka kegagalan yang menghadang kita. Bukan kegagalan yang harus diingat, tetapi sebab-sebab yang menjadikan tidak berhasi, dan memikirkan usaha untuk mengatasinya. Akan tetapi jika kita mengingat-ingat akan kepercayaan terhadap diri sendiri dan terus mengingatnya, maka kita akan membangun kemampuan yang besar yang dapat membawa kepada keberhasilan.
Sekali lagi kunci keberhasilan adalah mengisi batin dengan kepercayaan, keyakinan dan kepastian. Pikiran-pikiran positif tersebut akan mengusir atau menghilangkan pikiran ragu-ragu dan pikiran ketidak percayaan diri serta melenyapkan rasa rendah diri. demikian eprian menjelaskan semoga bermanfaat untuk semua......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar